Saldo awal 24 Januari 2011 Rp1,888,500
Pengeluaran:
Belanja di Mirota Rp13,900
Up load data di warnet Rp5,000
Makan siang relawan Rp13,500
Makan malam relawan Rp9,000
Total pengeluaran Rp41,400
Saldo akhir 24 Januari: Rp.1.888.500-Rp.41.400=Rp.1.847.100
Saldo awal 25 Januari 2011 Rp1,847,100
Pengeluaran:
Belanja di Mirota ( ATK ) Rp37,000
Makan siang relawan Rp11,000
Laundry pakaian relawan Rp5,000
Total pengeluaran Rp53,000
Saldo akhir 25 Januari : Rp.1.847.100-Rp.53.000= Rp.1.794.100
Saldo awal 26 Janauri 2011 Rp1,794,100
Pengeluaran:
Belanja di Carrefour Rp28,200
Makan malam relawan Rp16,000
Total pengeluaran Rp44,200
Saldo akhir 26 Januari : Rp.1.794.100-Rp.44.200=1.749.900
Kamis, 27 Januari 2011
Senin, 24 Januari 2011
Saldo awal 22 Januari 2011 Rp2,081,400
Pengeluaran:
Makan malam relawan Rp13,500
Laundry pakaian relawan Rp5,000
Total pengeluaran Rp18,500
Saldo akhir 22 Januari: Rp.2.081.400-Rp.18.500=Rp.2.062.900
Saldo awal 23 Januari 2011 Rp2,062,900
Pengeluaran:
Belanja di Carrefour Rp33,400
Top Up IM2 Broom Xtra2 Rp25,000
Pulsa relawan Rp100,000
Makan malam relawan Rp16,000
Total pengeluaran Rp174,400
Saldo akhir 23 Januari: Rp.2.062.900-174.400=Rp.1.888.500
Pengeluaran:
Makan malam relawan Rp13,500
Laundry pakaian relawan Rp5,000
Total pengeluaran Rp18,500
Saldo akhir 22 Januari: Rp.2.081.400-Rp.18.500=Rp.2.062.900
Saldo awal 23 Januari 2011 Rp2,062,900
Pengeluaran:
Belanja di Carrefour Rp33,400
Top Up IM2 Broom Xtra2 Rp25,000
Pulsa relawan Rp100,000
Makan malam relawan Rp16,000
Total pengeluaran Rp174,400
Saldo akhir 23 Januari: Rp.2.062.900-174.400=Rp.1.888.500
Jumat, 21 Januari 2011
18 dan 19 Januari 2011
Posko kami sangat terbuka untuk bekerja sama dengan pihak manapun dalam menjalankan misi kemanusiaan; selama 2 hari ini saya mendampingi team survey dari Semen Gresik mengunjungi daerah-daerah yang terkena dampak dari erupsi merapi ( dari yang terkena dampak yang ringan sampai yang berat ) dan melihat daerah yang baru saja terkena banjir lahar dingin.
Team survey dari Semen Gresik adalah Pak Nen dan Pak Rojak. Walaupun kami baru bertemu selama 2 hari ini,dalam pembicaraan dan percakapan seakan-akan kami sudah berkenalan lama satu dengan yang lain. Ya, ini lah yang disebut pergaulan orang lapangan.
Perjalanan dari Yogyakarta, kami mulai menuju dusun Berut Kecamatan Dukun. Untuk menuju dusun Berut, kami melewati daerah yang terkena banjir lahar dingin ( Jumoyo ), di sana team survey Semen Gresik takjub dengan tingkat kerusakan yang terjadi. Melihat kwantitas lahar dingin dan batu-batu besar yang menerpa rumah-rumah penduduk dan menghancurkannya.
Di dusun Berut, team survey Semen Gresik bertemu dengan salah satu tokoh masyarakat yaitu Mas Teguh Purwanto.
Selesai dari dusun Berut, perjalanan kami lanjutkan menuju Desa Balerante Kec Kemalang, Klaten. Kami pun melintasi kali Woro yang situasinya sudah seperti pasar truck pasir. Dan hal ini telah memberikan kesan tersendiri kepada team survey Semen Gresik.
Dari balai desa Balerante, kami langsung naik ke dusun Banjarsari. Saya ingin memperlihatkan kepada team survey Semen Gresik akan dasyatnya kekuatan awan panas yang meluluh-lantakkan dusun Banjarsari.
Selesai dari Banjarsari, kami pun pulang dan melanjutkan perjalanan keesokan harinya. Kami menuju Bayolali dalam perjalanan hari ini.Di sana kami dipandu oleh Pak Tri dari kantor kecamatan sekaligus relawan untuk wilayah Selo dan sekitarnya.
Kamis, 20 Januari 2011
| Saldo awal 20 Januari | Rp 2.617.400 |
| Pengeluaran: | |
| Uang kamar kos relawan | Rp 310.000 |
| Bensin mobil relawan ( Pick Up ) | Rp 100.000 |
| Belanja di Carrefour | Rp 33.000 |
| Makan siang relawan | Rp 49.000 |
| Makan malam relawan | Rp 10.000 |
| Laundry pakaian relawan | Rp 5.000 |
| Total pengeluaran | Rp 507.000 |
| Saldo akhir 20 Januari: Rp.2.617.400-Rp.506.000=Rp.2.110.400 |
Rabu, 19 Januari 2011
17 Januari 2011
Bu Nunik, Mba Tiwi, Bu Tine dan saya pergi untuk membawa bantuan untuk posko-posko yang menjadi Pilot Project kami. Sekitar 75% barang-barang bantuan yang ada di posko Soverdi, kami bawa dan kami drop semuanya di dusun Berut, dari titik ini barulah bantuan-bantuan itu akan di-distribusikan ke Gemer, Balong dan Berut.
Ya, wanita-wanita perkasa yang selama ini membantu posko kami.
Dari Berut, kami kembali lagi ke Sovedi untuk mengantar bantuan ke Posko paroki Babadan. Mas Gabriel dan saya bahu-membahu untuk loading barang-barang bantuan ke mobil pick-up Bu Nunik.
Selasa, 18 Januari 2011
Senin, 17 Januari 2011
Minggu, 16 Januari 2011
Bendan dan Jumoyo
15 Januari 2010
Bu Nunik, Patrice dan saya pergi ke arah dusun Bendan, Srumbung. Kami akan memberikan bantuan kepada keluarga-keluarga Katholik di sekitaran dusun Bendan yang masih minim dalam menerima bantuan bencana merapi. Dalam hal pendistribusian bantuan-bantuan tersebut, kami mempunyai kontak personne yang dapat kami percaya yaitu Bapak Wjiyono ( salah satu tokoh masyarakat dusun Bendan ).
Selesai dari dusun Bendan, kami pulang ke Yogya tapi kami mapir dulu untuk melihat-lihat keadaan aktual di Jumoyo ( daerah yang terkena banjir lahar dingin dari Kali Putih ).
Langganan:
Postingan (Atom)